Pergi Umroh ke tanah suci merupakan impian bagi semua orang di dunia ini, terkhusus untuk umat muslim. Melaksanakan ibadah umroh tentu banyak hal yang perlu di persiapkan dari mulai persiapan fisik, persiapan materi dan persiapan yang lainnya agar ketika sudah sampai disana bisa fokus ibadah.
Bagi para jamaah yang ingin pergi beribadah umroh maka harus di perhatikan dari segi keuangan, pastinya terdapat pengeluaran tak terduga yang tidak sesuai persiapan yang kita tahu. Bisa jadi pengeluaran tak terduga setiap jamaah juga relatif berbeda. Maka selain sudah mempersiapkan keuangan untuk kebutuhan pokok, sisihkan juga untuk pengeluaran tak terduga selama melaksanakan ibadah Umroh. Seperti ingin membeli oleh-oleh, membeli baju, pergi ke pasar dan yang lainnya. Untuk itu semoga hadirnya artikel ini bagi pembaca memberikan gambaran pengeluaran tak terduga apa saja selama melaksanakan ibadah Umroh.
Adapun beberapa yang pengeluaran tak terduga selama melaksanakan ibadah Umroh yaitu :
1. Membeli oleh-oleh
Bagi jamaah umroh yang ingin pulang kembali ke tanah air pasti menyempatkan untuk membeli oleh-oleh untuk keluarga dan orang terdekatnya. Ada beberapa oleh-oleh dengan ciri khas dari Mekkah Madinah sendir. Seperti di Madinah salah satunya me
mbeli Kurma dengan beberapa pilihan kurma juga, coklat, dan seringkali membeli sejadah. Kisaran harga kurma sendiri seperti kurma ajwa sekitar 50 riyal per kilonya. Adapun kurma-kurma yg lain berkisar di bawah 50 riyal. Untuk sejadah sendiri relatif harganya berkisar 10 – 20 riyal. Adapun tasbih dengan Bergama pilihan, gantungan kunci unta dan gantunga n kunci masjid Nabawi berkisar 3 riyal. Banyak juga di Madinah atau Mekkah yang menjual beragam oleh-oleh serba 3 riyal. Adapun untuk baju sendiri.
seperti baju koko, baju gamis kisaran harga sekitar 100 riyal. Bergama kualitas juga disuguhkan tak hanya yang mahal, baju gamis yang relative lebih murah pun bisa di cari di sekitar pelantaran masjidil haram di mekkah seharga 5-10 riyal dengan kualitas sesuai harga pastinya.
Terdapat salah satu pasar yang dimana pasar itu banyak sekali jamaah yang datang kesana untuk membeli oleh-oleh yaitu Pasar Souk Kakiyah. Disana seperti tanah abangnya di Jakarta banyak sekali menjual barang barang khas mekkah dan dari segi harga pun bisa dikatakan cukup murah.
2. Naik Taksi
Bagi para jamaah selama di mekkah dan Madinah jika ingin pergi ke pasar, umroh sendiri, perternakan unta dan pergi ke tempat percetakan alquran yang dimana program tersebut sudah di luar dari program yang terjadwal maka para jamaah harus menggunakan taksi.Karena jarak yang cukup jauh tidak memungkinkan berjalan dan harus menggunakan kendaraan umum. Salah satu yang unik sendiri di Mekkah ataupun Madinah jika ingin mencari taksi sangat mudah sekali. Karena banyak mobil pribadi juga yang menjadi taksi. Cukup berjalan menuju pinggir jalan dan kalian akan menemukan banyak kendaraan umum disana. Apabila ada mobil pribadi yang mendekat, tidak perlu khawatir karena mobil tersebut juga termasuk taksi dan tarifnya jauh lebih murah di banding mobil.
3. Laudry Baju
Ketika melaksanakan ibadah umroh para jamaah pasti membawa baju seperlunya dan secukupnya selama di mekkah, memilah-milah beberapa baju yang pastinya bisa dipakai berkali-kali juga agar meminimalisir barang yang dibawa. Ketika sudah lelah pun lebih baik memilih untuk beristirahat daripada harus mencuci. Laundry menjadi solusi bagi para jamaah yang sedang umroh. Hotel menyediakan laundry baju dengan harga perbaju tergantung jenisnya. Seperti kemeja 10 riyal, celana Panjang 8 riyal, gamis 15 riyal. Adapun laundry yang lebih murah dengan hitungan per kilogram berkisar 20 atau 25 riyal. Sehingga lebih di sarankan untuk laundry per kilogram untuk meminimalisir pengeluaran yang berlebihan.
4. Kursi Roda
Apabila para jamaah pergi umroh bersama orang tua atau orang tua yang lebih renta, untuk berpergian jauh dan melaksanakan ibdah umroh sebaiknya mempersiapkan kursi roda pribadi yang b isa dibeli di mekkah atau indonesia. Karena jika hanya mengandalkan kursi roda di hotel seringkli jumlahnya tidak banyak dan banyak terpakai. Jadi lebih baik sudah menyiapkan sendiri, baik meminjam atau membeli sendiri. Para jamaah yang menggunakan kursi roda saat melaksanakan ibadah umroh menggunakan lantai 2 dengan putaran yang lebih jauh. Apabila diperlukan pembimbing, maka harus menyewa pembimbing danorang yang membantu mendorongkan kursi roda jamaah tersebut. Kisaran tarif seharga 250 sampai 350 riyal. Bagi jamaah yang tidak membawa kursi roda pun bisa menyewa skuter yang sudah di sediakan oleh pemerintah Arab Saudi yang mana harganya sekitar 150 riyal.
Bagi jamaah yang membawa kursi roda dari Indonesia, maka saat kepulangan umroh kursi roda harus di wrapping terlebih dahulu dengan membayar lagi sekitar 40 riyal. Sama halnya seperti koper yang di wrapping berkisar 20 – 40 riyal.
5. Mencoba beberapa kuliner Atau Makan di Luar
Menyempatkan kulineran di tempat yang sedang dikunjungi pasti menjadi suatu hal yang dinanti. Mencicipi makanan khas Arab, sekedar membeli jajanan khas Arab dan makan di restoran khas Arab pastinya harus menyiapkan budget tertentu. Salah satunya makanan Al baik seperti KFC nya mekkah yang pasti dibeli banyak jamaah . Adapun daging unta, kebab, atau bisa mencicipi makanan-makanan dari negara lain seperti dari Mesir, Turki, Pakistan dan dari negara lainnya. Adapun di kota Madinah terdapat satu jalan yang mana jalan tersebut menyajikan makanan dari berbagai negara termasuk makanan-makanan Indonesia.
Semoga dengan beberapa info mengenai pengeluaran tak terduga yang sudah di sharing dalam artikel ini semakin memudahkan para jamaah umroh mempersiapkan keberangkatannya khususnya dalam segi finansial. Lebih mudah dan memberi gambaran besar mengenai budget yang bisa disiapkan untuk keperluan di Mekkah.
Untuk info lebih lanjut mengenai umroh silahkan hubungi :
Penulis : Abi Hilmi Prayuda
Whatsapp : 081283211276
Link : www.berangkat-umroh.com
Comentários